Menulis Buku Semudah Chatting

Assalamu'alaikum wr. wb.
Pada malam hari ini akan hadir narasumber hebat dan berbakat yaitu Bapak Amir Faisal. Beliau akan memaparkan materi tentang Platform Digital (PD) : Menulis Buku Semudah Chatting.  Tidak seperti biasanya, materi akan dijelaskan melalui tayangan video youtube pribadi Pak Amir. Ada 12 video yang diberikan. Platform Digital adalah practicing (no teori), kita langsung saja praktekkan tips-tipsnya mulai dari episode 2 sampai 12.

Video 1 : Kiat Menembus Penerbit Nasional
Trainer Amir Faisal sudah mempunyai kurang lebih 70 artikel. Pengalaman Pak Amir sebagai penulis gramedia bukanlah jalan yang mudah untuk dilewati. Bapak Amir mempunyai latar belakang yang sama sekali tidak ada hubungannya dengan dunia tulis-menulis. Setelah resign dari sebuah perusahaan nasional selama 8 tahun menjadi marketing, beliau membuka usaha sendiri selama 8 tahun juga. Ketika merasa cape membuka usaha operasional seorang diri, Pak Amir mencoba dunia yang baru yaitu konsultan. Awalnya Pak Amir hanya ingin membagikan ilmu bisnisnya sebagai seorang konsultan.  Hal yang dilakukan olehnya yaitu dengan melakukan training anak SMP, SMA, dan perguruan tinggi.

Untuk bisa membagikan ilmunya lebih luas lagi, beliau merasa harus bisa dikenal oleh khalayak ramai salah satunya dengan memiliki personal branding. Salah satu cara yang dilakukan oleh beliau adalah dengan menulis buku dan harus bisa diterbitkan oleh penerbit nasional seperti gramedia. Gramedia sudah memiliki ribuan outlet di seluruh Indonesia. Jika salah satu tulisan kita bisa masuk dalam penerbit gramedia maka sejelek-jeleknya buku kita akan bertahan sampai 6 bulan, terlebih lagi jika banyak yang membeli maka buku kita akan bisa bertahan selama 2 tahun. Tetapi jika buku kita bukan terbitan dari gramedia grup, buku kita hanya bertahan 2 minggu saja di toko. Buku karya Pak Amir dengan judul Think Like A milioner buku ke -9 yang diterbitan bukan gramedia tetapi bisa bertahan selama 2 tahun dan terpajang di rak best seller.

Dari pengalaman Pak Amir tadi dapat diambil hikmahnya, bahwa janganlah berkecil hati karena meskipun beliau tidak pernah berhubungan dengan dunia tulis menulis, tidak pernah bersetuhan dengan dunia pendidikan, tetapi tetap bisa menulis buku pendidikan dan diterbitkan oleh gramedia group.

Yang perlu kita ketahui dan ingat ketika ingin menerbitkan buku di Gramedia Grup adalah :
  • Gramedia itu sebuah korporasi bisnis dengan orientasinya menjual dan tentunya kita harus bisa memberikan keuntungan. 
  • Kenali genre kita dalam menulis.
Hasil reset diketahui bahwa buku yang paling laris di gramedia adalah buku novel, buku travelling, buku komik, dan buku motivasi. Lebih baik lagi jika kita bisa menggabungkan ketiganya, insya allah dapat memberikan edukasi yang bermanfaat.

Lebih lengkapnya dapat dilihat pada tayangan berikut: 

Video 2 : Menghilangkan Rasa Tidak Pede Menulis
Bagaimana cara membongkar mindset takut menulis dan grogi menulis ???
Hambatan dalam menulis biasanya teori-teori dalam keilmuan suatu bidang ilmu sehingga begitu banyak pikiran sebagai akademisi dengan begitu akan stress dan kita menjadi kurang kreatif.
Salah satu trik jitu agar kita bisa menulis dengan mengalirkan ide kreatif secara cepat yaitu gunakan Teknik Freewriting. 

Freewritiing adalah menulis dengan bebas. Inti dari skill menulis adalah kebebasannya. Justru ketika kita tdk terikat oleh batasan-batasan  yang diluar dan merasa bebas dalam mengungkapkan hal apapun maka kita akan bisa mengalirkan ide kreatif tanpa henti. Apa yang keluar dari hati secara alami maka akan membuka pemikiran terdalam kita dalam menulis hal apapun. 

Jika kita bisa menulis di whatsapp, mengobrol dengan panjang lebar, memarahi anak/suami/istri dengan panjang lebar artinya saraf linguistik kita sangat baik dalam memproduksi kata. Padahal yang dapat kita lakukan adalah dengan menuliskannya. Stop untuk hanya berbicara atau mengobrol, tulislah, berhentilah memarahi anak atau istri anda di rumah kemudian tulislah.

Hal berikutnya yang dapat kita lakukan untuk dapat melatih rasa percaya diri dalam menulis adalah coba untuk menulis hal-hal baik dan positif pada orang lain. Tulis kebaikan suami, anak, atau teman anda. Tulislah pada kertas folio besar dan tunjukkan kepada orang tersebut.

Hal ketiga yang dapat kita lakukan adalah tulislah dream (mimpi) anda. Tulislah apa saja yang anda inginkan, yang ingin dicapai, tulis dan tulis seindah-indahnya. Biasanya segala sesuatu yang menyangkut tentang perasaan powernya akan tinggi, otak akan bekerja dengan maksimal kekuatannya.

Mulai sekarang tulislah hal apapun, baik unek-unek ataupun hal apapun, tidak perlu berpikir yang tinggi, lepaskan semuanya. Menulis itu mudah dan gampang, biasakan terus setiap hari akan terbuka batangan kerja otak. Sesuatu kebiasaan yang menyenangkan maka nanti pun akan membuat kita ketagihan dalam menulis.

Semua orang bisa menjadi hebat itu karena telah melakukan kebiasaan terus menerus selama 10.000 jam terbang. Kebiasaan tersebut menjadi sebuah kesenangan dan akhirnya sudah terlatih kemudian menjadi hebat. Oleh karena itu teruslah membiasakan menulis hingga jam terbang menulis kita pun semakin baik, minimal 5,5 jam per hari.

Satu kunci menurut pakar menulis bahwa dalam Menulis itu tidak ada kata salah dan tidak ada kata jelek. Ketika salah mengetikpun biarkan saja biarkan menjadi pengalaman.
Simak tayangan video berikut :



Video 3 : Prinsip-Prinsip Free Writing
Tulislah hal apapun sesuai dengan perasaan hati kita, tak perlu memperhatikan teori-teori apapun lalu jadikanlah kebiasaan.
Berikut prinsip-prinsip dari para penulis hebat dunia penganut freewriting :
  • Menulis itu sebagai pengungkapan dari segala perasaan hati.
Ketika kita pernah merasa bersalah dan tidak mungkin menyampaikan kepada orang lain maka bisa kita lakukan dengan menuliskannya.
  • Menulis itu adalah sebuah karya otak yang holistik.
Tulisan yang mengandung emosi makan kekuatannya otak kita sangat tinggi
  • Banyaklah membaca agar memperkaya kosakata dan khasanah.

Fokuslah membaca buku yang sesuai dengan genre kita. Dengan banyak membaca maka ketika kita menulis kata per kata akan mengalir dengan sendirinya
  • Tulisan yang bagus itu tulisan yang mengalir sehingga ketika dibaca pun terasa nyaman
  • Tidak ada aturan dalam menulis populer.
Lebih jelasnya simak tayangan youtube berikut :


Video 4 : Memahami Pikiran Pembaca
Bagaimana cara menghipnosis pembaca ?

Ketika pembaca membaca tulisan atau buku kita, apa yang ada dalam pikiran dan persepsinya belum tentu sama dengan kita. Mengapa demikian ? Ada dua hal alasannya, yaitu :
Pertama : Pembaca membaca tulisan kita mempersepsikan sesuai dengan peta pikiran dan pengalaman referensi dahulu yang mereka alami tentang hal yang kita bicarakan, padahal kita  mempunyai persepsi sendiri. Terjadinya perbedaan.
Kedua : Filter dalam memandang orang lain. Ketika penulisnya kurang terkenal maka filternya makin kuat.

Oleh karena itu perlu strategi tertentu untuk menyamakan persepsi kita dengan pembaca. Ada beberapa cara agar pembaca respon terhadap tulisan kita antara lain :
  1. Tulislah tulisan yang sedang aktual dan ramai dibicarakan sekarang
  2. Kaitkan tulisan kita dengan pengalaman pribadi yang unik dan menarik
  3. Perkenalkan temuan atau ilmu baru yang belum banyak diketahui oleh khalayak umum
  4. Gunakan sudut pandang yang baru dalam menyampaikan tulisan kita
Lebih jelasnya dapat dilihat di link :

Video 5 : Topik-Topik yang Disukai Pembaca
Link :


Video 6 : 4 Strategi Mensugesti Pembaca
Link :

Video 7 : Trik Membuat Judul dan Sinopsis
Link :

Video 8 : Contoh-Contoh Sinopsis
Link :

Video 9 : Membuat Kata Pengantar yang Mendorong Orang Untuk Penasaran Membeli Buku
Link :

Video 10 : Membuat Endrsement dan Kontens Buku Ala David Beckhart
Link :

Video 11 : Membuat Kontens Buku ala Robert Cialdini dan Joe Vitale
Link :

Video 12 : Membuat Pattern of Language ala Milton Ercikson
Link :

Rangkuman Sesi Tanya Jawab

1. Pertanyaan dari Katmie - Palangkaraya
Tulisan apa yang disukai pembaca jika fokus kita menulis nonfiksi ? Bagaimana agar penulis bisa mengikuti kemauan pembaca ?
Jawaban sudah dijelaskan dalam video 5. Buku-buku yang bisa menembus critical area pembaca adalah buku-buku yang mengandung inspiratif, unique, sensasional, kontroversi, mengandung misteri, problem solving, dan mengikuti trend pasar.

2. Bagaimana menembus penerbit agar buku kita dicetak ? Apakah kita mengutif tulisan dari internet sebagai bacaan dianggap plagiat atau tidak ?
Cara buku tembus penerbit sudah dijelaskan di video 1. Untuk Penerbit Gramedia Grup tidak boleh copas dari internet, tetapi jika referensi bisa. Mengenai referensi dapat dibaca artikel Pak Amir berjudul Belajar Hypnowriting.

3. Pertanyaan dari Aning S - Pati
Bagaimana cara menumbuhkan rasa percaya diri untuk menulis di usia senja ?
Bisa di simak lagi di video 2 dan 3, serta baca artikel belajar hypnowriting

4. Pertanyaan dari Ni Ketut Suastiwi - Klungkung Bali
Ketika sedang belajar menulis ottobiografi, bagaimana cara memunculkan konflik utama ? Jika disebutkan namanya apakah akan menimbulkan masalah ?
dalam media apapun hindari penyebutan naa jika itu berkonotasi negatif. Bahkan narasi kisahnya juga harus disamarkan. 

5. Pertanyaan dari Sri - Bantul DIY
Konsep hipnowriting itu garis besar tekniknya real seperi apa ?
Teknik riil misalnya membuat narasi manfaat, keuntungan, harapan, menyanjung, memberi model, dll.

6. Pertanyaan dari Hamdani - Kepri
Bagaimana  menuntaskan tulisan bagian ending karena terbentur dengan hilangnya ide, sibuk memikirkan tulisa agar tidak lari dari tema, dan lainnya ?
Pertama : Jika menulis jangan terlalu banyak mikir. Mengalir saja seperti curhat dari dalam hati. Baru nanti dibaca ulang dan ditambahkan kembali sedikit demi sedikit.
Kedua : Tidak perlu takut kehilangan ide selama masih fokus pada masalah atau barter yang dihadapi.
Ketiga : Membuat ending memang gampang-gampang susah. Tetapi semakin tinggi kita membuat target akan semakin sulit mengakhiri buku. Sarannya sederhanakan masalah.
Keempat : Diksi itu akan semakin menggigit, sejalan dengan semakin seringnya kita menulis. Jika sudah menulis 7000 jam keatas otomatis diksi semakin bagus.
Tetapi sekali lagi itu semua tidak perlu terlalu dipikirkan. Apa yang kita mampu buat, kita yakini bahwa itulah karya terbaik kita saat ini.

7. Pertanyaan dari Dwi Mulyanti - SMKN 1 Kademangan Blitar Jatim
Trik menulis opini dalam surat kabar itu seperti apa ? Bagaimana caranya agar argumen kita tepat sasaran dan diterima ?
Sebaiknya cari model di media, gaya-gaya penulisan yang viral dan disukai orang banyak. Kenudian pilih yang genrenya paling cocok dengan selera kita.

8. Pertanyaan dari Aidil Fitriani 
Apakah saat menulis kita harus bisa menyamakan persepsi dengan calon pembaca? Bagaimana kita bisa memahami peta mental calon pembaca ?
Persepsi secara umum saja yang kita gunakan, yang umumnya orang suka, sebab tulisan dibuat menggunakan peta mental, sementara pembaca masing-masing mempunyai peta mental yang berbeda. Tetapi ada common sense, ada kesukaan dan ketidaksukaan yang umum. Kemudian juga umumnya orang suka dibuat penasaran/curios, disanjung, diberi harapan, dikasih model atau contoh, dst.



Profil Narasumber



Trainer Amir Faisal, Business Inspirator CN : 08157698288, 082136009888  International Certified on  NLP & Persuassive Communication. Praktisi Bisnis dan konsultan marketing  beberapa perusahaan  Gogreen Industry.  International Certified on NLP (Neuro Linguistic Programming), lisenced from California, dengan Coach Syaiful Bahri dan Stefanus Izaac Tamsil – salah satu dari sembilan belas orang di seluruh dunia yang mendapat Lisenced dari Robert Dilt (Developer of The Original NLP), Certified on Persuassive Communication dari Ronny FR ( International Coach Lisenced of Richard Bandler), Certified on Basic Multiple Intelligence dan Certified on Quantum Learning by Bobbi DePorter.

Hingga kini telah puluhan ribu orang yang mengikuti pelatihannya, mulai dari Pejabat Pemerintah dan BUMN, Owner,  pimpinan dan karyawan perusahaan swasta, praktisi bisnis, Dosen,  Guru, Wakil Rakyat, pimpinan Lembaga hingga para mahasiswa.

Selain menjadi Business Coach, trainer / praktisi  NLP, juga aktif di Kadin Komite Timur Tengah serta menjadi Wakil Ketua Umum Pengurus Pusat Asprindo. Selain itu, tetap menyempatkan diri menulis buku. Hingga kini sudah mempublish 14 buku yang diterbitkan oleh Gramedia Group,  Change, Farisma Publishing dll

Pengalaman profesionalnya dimulai sejak lulus dari Fakultas Ekonomi Universitas Diponegoro (1990), bekerja di Tanah Mas Group, Branch Manager PT. Pantai Raja Makmur (1997) di Pekanbaru Riau. Kemudian pada saat krisis moneter 1998 mengundurkan diri dari perusahaan dan membangun usaha sendiri. Portfolio lainnya pernah menjadi Marketing Manager PT Nitigraha Muda Vendor Telkom Divre IV ( 2004 ). Direktur Marketing WB Mindset Program ( 2007), Konsultan Marketing Media (2007).

Contact Person : 08157698288 WA atau melalui  E-mail : mrfaisal36@gmail.com, dan Fans Page : Klik Trainer Amir Faisal pada modus pencari teman di Face Book.


Wasalamualaikum wr. wb.
Semoga dapat menambah wawasan dan pengetahuan.

Gemar Membaca
Giat Menulis
#bjh

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pencerahan Tugas Demonstrasi Kontekstual Modul 1.3 Visi Guru Penggerak

Freewriting Perlu Insting, Apa itu ???

Trik Mengubah PTK atau Best Practice Menjadi Sebuah Buku